Hari Trisuci Waisak pertama kali diadakan di Sri Lanka pada tahun 1950 dinyatakan dalam Konferensi Persaudaraan Buddhis Sedunia (World Fellowship of Buddhis WFB). Perayaan ini dilakukan pada purnama pertama di bulan Mei. Dengan adanya kebiasaan seperti ini, maka sebagai umat Buddha, kami dari UKMKB Dhammasena Universitas Trisakti mengadakan acara Perayaan Hari Waisak 2559 B.E. / 2015 dan mengangkat tema"Enlightment in Three Ways of Dhamma". Adapun makna dari tema yang kami angkat ini menunjukkan penerangan dari tiga Sekte / Yana untuk mencapai Kebuddhaan. Perayaan ini dilaksanakan pada tanggal 14 Juni 2015 bertempat di Gelanggang Mahasiswa Kampus A, Universitas Trisakti. Jumlah peserta yang hadir dalam acara ini berjumlah350orang. Peserta berasal dari Keluarga Mahasiswa Buddhis universitas lain, umat dari vihara, maupun kalangan umum.

Peserta yang datang sangat antusias dengan acara ini, hal ini terlihat dari kekhusyukan peserta dalam mengikuti jalannya acara ini. Pserta mulai berdatangan sekitar pukul 12.00. Hingga pukul 12.30, jumlah peserta yang datang masih tergolong sedikit. Peserta terlihat mulai datang mengisi tempat duduk yang disiapkan sambil menyantap snack dan menikmati acara hiburan nyanyian yang dibawakan oleh Saudari Mega dan SaudaraAri. Pembukaan acara pun dimulai pukul 13.00 dan dibawakan oleh MC.

Acara diawali dengan beberapa kata sambutan yang disampaikan oleh mulai dari ketua panitia pelaksana, para ketua umum Dhammasena, ikatan alumni Dhammasena Trisakti, perwakilan rektorat Universitas Trisakti, hingga perwakilan BIMAS Agama Budha. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan kebaktian. Setelah kebaktian, peserta dipersilahkan memberikan persembahan dana kepada anggota Sangha. Peserta mengikuti kegiatan ini dengan sangat tertib. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemercikan air suci oleh anggota Sangha sebagai bentuk pemberkatan.

Rangkaian acara selanjutnya adalah sesi Dhamma Talk dengan tema "Kiat-Kiat Menuju Kesuksesan Dalam Kehidupan dan Setelah Kehidupan". Dr. Ponijan Liaw, MBA, M.Pd hadir sebagai moderator dan bhikkhu tiga Yana / Sekte yaitu, Yang Mulia Bhikkhu Viriyanadi Mahatera, Yang Mulia Bhiksu Nirmana Sasana, dan Yang Mulia Khenpo Khentse Norbu Rinpoche hadir sebagai pembicara. Pada sesi Dhamma Talk ini, peserta diberikan kesempatan untuk bertanya jawab antara umat dan Sangha. Sebelum Dhamma Talk dimulai, peserta diberi kesempatan untuk break sebentar sambil diiringi lagu Buddhist yang dibawakan oleh penyanyi Budhist, Mega. Acara Dhamma Talk yang berlangsung sangatlah menarik. Ketiga pembicara memiliki pandangan dan pendapatnya sendiri berkaitan dengan tema acara. Selain itu Dr. Po selaku moderator juga sangat baik dalam membawakan alur acara yang berlangsung. Kira-kira ada tiga hingga empat orang yang berkesempatan bertanya dalam Dhamma Talk ini.

Selesainya sesi Dhamma Talk, acara dilanjutkan dengan acara formal yang ditutup dengan penyerahan plakat sebagai kenang-kenangan kepada pembicara. Anggota Sangha dipersilahkan untuk meninggalkan ruangan. Setelah itu, acara informal ditampilkan sebagai penutup keseluruhan acara hari ini. Rangkaian acara informal ini antara lain terdiri dari tarian oleh Saddhapala Sunday School Dance Company dan Dhammasena Production serta nyanyian yang dibawakan oleh Odelia. Peserta yang menyaksikan sangat antusias dengan acara ini. Hal ini terlihat dari kesediaan peserta untuk meluangkan waktu untuk mengikuti acara hingga berakhirnya acara Perayan Hari Waisak 2559 B.E. / 2015 Dhammasena Trisakti ini.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar, walaupun ada beberapa kegiatan yang tidak sesuai dengan rundown. Disamping itu, banyak peserta yang mengaku kegiatan ini sangat bermanfaat untuk kehidupan. Alumni yang menghadiri acara ini juga mengakui acara ini lebih baik dari tahun sebelumnya dan diharapkan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Hubungan baik yang telah terjalin dengan umat Buddha diharapkan dapat terjaga. Semoga acara ini dapat menjadi wadah berkembangnya pengalaman dan kesempatan belajar bagi mahasiswa Trisakti.