Namo Buddhaya teman-teman se-Dhamma, kembali lagi dengan UKM Dhammasena!

Apa kabar semuanya? Semoga baik-baik saja ya! Memang, satu tahun terakhir ini kita sedang dihadapi dengan ujian yang cukup berat, tapi senang rasanya kita dari Dhammasena Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti (STPT) bisa bertemu dengan teman-teman semua, meskipun secara daring, melalui Dhammayatha 2020 yang dilaksanakan pada tanggal 16-17 Januari 2021 pada pukul 1 siang via Zoom Meeting. Dhammayatha 2020 mengusung tema "Ecstatic: The Teachings of The Buddha is Terrific". Pada Dhammayatha tahun ini, selain bermain games bersama-sama, kita juga ada learning Dhamma yang dibawakan oleh ko Emil Atmadjaya dan penampilan spesial dari ci Lawrence Anzela. Setiap tahunnya, kita selalu mengajak keluarga besar kita, yaitu teman-teman dari Universitas Trisakti dan Trisakti School of Management (TSM) agar kita saling mengenal satu sama lain dan bisa menjadi akrab.

Pada hari pertama, Dhammayatha 2020 diawali dengan pemberian kata sambutan dari Ketua Pelaksana Dhammayatha 2020, para Ketua Umum dari 3 unit Dhammasena Trisakti, dan perwakilan dari ikatan alumni Dhammasena Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti. Setelah pemberian kata sambutan, kita melaksanakan kebaktian bersama, bermain games, dan ditutup dengan pembacaan pemenang games dan foto bersama.

Di hari kedua, Dhammayatha 2020 dimulai dengan Learning Dhamma yang dibawakan oleh ko Emil Atmadjaya. Learning Dhamma yang dibawakan sangat inspiratif dan memotivasi kita semua untuk lebih mengamalkan dhamma lagi dalam hidup kita. Setelah mendengarkan Learning Dhamma, ada sharing alumni dari ko Tjoe Robby dan ci Yunita Wiguna yang sangat seru dan semakin membuat kita kenal lebih jauh lagi dengan Dhammasena. Sama seperti pada hari pertama, di hari kedua ini kita juga bermain games. Setelah bermain games, kita menonton penampilan spesial dari ci Lawrence Anzela yang membawakan 2 lagu Buddhis. Kita juga sempat ngobrol bersama ci Lawrence Anzela mengenai kegiatannya selama pandemi dan juga pesan-pesannya untuk kita sebagai mahasiswa. Setelah penampilan dari ci Lawrence Anzela, acara dilanjutkan dengan pembacaan pemenang games dan sesi doorprize, serta foto bersama.

Meskipun dilaksanakan secara daring, kata "seru" tetap tidak bisa dilepaskan dari acara Dhammayatha. Kami segenap BPH UKM Dhammasena Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti berharap dengan terlaksananya Dhammayatha 2020 ini, kita semua jadi semakin dekat tanpa memandang angkatan, jurusan, dan lokasi kampus, karena kita semua berada dalam satu keluarga yang sama, yaitu keluarga Dhammasena Trisakti.